Efek fisik jangka panjang dari kemarahan yang tidak terkendali termasuk peningkatan kecemasan, tekanan darah tinggi dan sakit kepala. Kemarahan bisa menjadi emosi yang positif dan bermanfaat, jika diungkapkan dengan tepat. Strategi jangka panjang untuk manajemen kemarahan termasuk olahraga teratur, belajar teknik relaksasi dan konseling.
- Apa dua efek fisik dari kemarahan??
- Bagaimana kemarahan memengaruhi tubuh Anda??
- Bagaimana kemarahan mempengaruhi otak dan tubuh Anda?
- Mengapa kemarahan buruk bagi kesehatan Anda??
Apa dua efek fisik dari kemarahan??
Orang-orang memiliki respons fisik yang berbeda terhadap kemarahan, tetapi beberapa di antaranya mungkin termasuk menggertakkan gigi, memerah, memucat, mengepalkan tangan, sensasi berduri, ketegangan otot berkeringat, perubahan suhu dan mati rasa.
Bagaimana kemarahan memengaruhi tubuh Anda??
Kemarahan menciptakan lonjakan energi, dan ketika lonjakan energi terjadi, bahan kimia seperti adrenalin memasuki aliran darah Anda, detak jantung Anda meningkat, aliran darah Anda meningkat, dan otot Anda tegang. Kehilangan kesabaran memengaruhi kesehatan jantung Anda. Itu dapat mempersingkat hidup Anda ketika dipertahankan.
Bagaimana kemarahan mempengaruhi otak dan tubuh Anda?
Saat Anda marah, otot-otot tubuh Anda menjadi tegang. Di dalam otak Anda, bahan kimia neurotransmitter yang dikenal sebagai katekolamin dilepaskan menyebabkan Anda mengalami ledakan energi yang berlangsung hingga beberapa menit. Semburan energi ini berada di balik keinginan marah yang umum untuk mengambil tindakan perlindungan segera.
Mengapa kemarahan buruk bagi kesehatan Anda??
Secara khusus, kemarahan melepaskan hormon, kortisol, dan norepineferin yang mengaktifkan respons stres terbang. Ketika ini terjadi, detak jantung dan pernapasan meningkat, arteri menyempit, darah menjauh dari organ dalam, dan peradangan serta stres meningkat.